10 September 2025 21:51
Belum 24 jam menjabat, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa langsung menuai kritikan keras karena dinilai merespons dengan enteng 17+8 Tuntutan Rakyat. Meski sudah meminta maaf, hal itu dinilai belum sepenuhnya meredakan amarah publik.
Pakar komunikasi politik, Effendi Ghazali mengkritik gaya komunikasi Menkeu Purbaya yang kurang empati. Padahal kata Effendi, di era media sosial ini komunikasi pejabat tidak lagi hanya bergantung pada apa yang disampaikan, melainkan seberapa besar ruang di hatinya untuk berempati.
"Itu yang sangat penting pada era ini, dan rasanya itu yang sangat mewarnai Tuntutan 17+8. Hal itu yang pada awal-awalnya dilanggar oleh Bapak Menteri Purbaya," ujar Effendi.
"Kata-kata 'sebagian kecil rakyat', 'terganggu hidupnya kurang', itu betul-betul yang dilawan utamanya adalah empati. Empati bahwa sebagian besar rakyat kita pada saat ini memang hidupnya susah," jelasnya.
| Baca: Cegah Polemik, Menteri Diminta Jaga Komunikasi di Hadapan Publik |