Pemkot Medan Minta Kontraktor Bongkar Proyek 'Lampu Pocong'
N/A • 10 May 2023 18:50
Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan, proyek lampu jalan 'lampu pocong' Kota Medan telah dinilai gagal. Pemkot Medan telah meminta kontraktor untuk membongkar proyek lampu secara mandiri, dikarenakan pembangunan proyek 'lampu pocong' masih menjadi tanggung jawab penuh pihak ketiga.
Kegagalan itu diduga karena adanya kelalaian dalam perencanaan, sehingga lampu jalan yang telah dibangun tidak sesuai dengan perencanaan awal. Pemkot Medan menegaskan bahwa proyek yang dibangun di lebih dari delapan ruas jalan kota belum diserahterimakan kepada Pemerintah Kota Medan.
Proyek 'lampu pocong' mendapat kritikan dari sejumlah pihak, baik dari anggota dewan, maupun masyarakat Kota Medan sendiri. Proyek ini dinilai tidak dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat, khususnya pengguna jalan.
Pemkot Medan telah meminta inspektorat untuk mengaudit proyek ini sejak Maret 2023 lalu. Pemeriksaan itu berlangsung cukup lama karena perlu dilakukan secara menyeluruh.
Adapun proyek ini disebut lampu pocong karena bentuk lampu yang menyerupai pocong di pinggir jalan. Ukuran lampu ini berkisaran dua meter, dan memiliki dua pusat pencahayaan yakni untuk ke jalan dan trotoar.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan, proyek 'lampu pocong' ini telah menelan biaya Rp25 miliar. Namun, yang sudah dibayarkan kepihak ketiga atau kontraktor sebesar Rp21 miliar.
Dari kegagalan proyek ini, Bobby meminta kontraktor untuk mengembalikan nilai anggaran yang telah dibayarkan secara penuh.
Bobby menunjuk Dinas Sumber Daya Air Binamarga dan Binakontruksi Kota Medan untuk menagih biaya anggaran tersebut. Nantinya, Dinas SDABMBK Medan akan melakukan penagihan bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri Medan sebagai jaksa pengacara negara.
(Nienda Farras Athifah)