Ditanya Soal Capres, Ketum PPP: Lihat Perkembangan Elektabilitas Sebelum Diusung
18 February 2023 13:59
SHARE NOW
Peluang kolaborasi Koalisi Perubahan dengan Koalisi Indonesia Bersatu untuk mengusung calon presiden pada Pemilu 2024 menjadi perbincangan. Peluang kolaborasi tersebut menjadi perbincangan karena pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut nama-nama bakal calon presiden di acara Harlah ke-50 PPP, Jumat (17/2/2023).
Menurut Ketua Umum PPP, Achmad Baedowi nama-nama bakal calon presiden dari PPP masih melihat perkembangan elektabilitas sejumlah nama-nama yang potensial diusung oleh Koalisi Indonesia Bersatu yang di dalamnya PPP.
"Tentu PPP tetap merespon aspirasi dari publik yang berkembang. Dan sejumlah tokoh yang terpotret dari lembaga survei itu memang tidak jauh dari nama-nama yang hadir di acara PPP kemarin," kata Ketua Umum PPP, Achmad Baedowi saat di wawancara dalam program Metro Siang Metro TV, Sabtu (18/2/2023).
Sementara itu, Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Supartowo menanggapi soal pertemuan Partai Golkar dengan NasDem. Menurutnya, pertemuan tersebut memperteguh dan memperkokoh bahwa NasDem dan Partai Golkar tetap berkoalisi mendukung pemerintahan Jokowi-Maruf Amin hingga 2024.
"Tetapi kalau membuka kemungkinan untuk berkoalisi tentu siapapun kita buka kemungkinan itu. Karena pada dasarnya kita sadar mengurus republik sebesar ini, sekompleks ini tidak mungkin mementingkan ego melainkan harus bersama-sama, kata Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Supartowo saat di wawancara dalam program Metro Siang Metro TV, Sabtu (18/2/2023).