Polda Sumut Salurkan Bantuan ke Wilayah Terisolasi Langkat Aceh

Pemerintah, polisi, hingga tentara nasional Indonesia (TNI) terus mengupayakan pemberian bantuan ke sejumlah lokasi terdampak bencana di Langkat. Masyarakat terdampak bencana dipastikan tidak akan ditinggal meski berada di lokasi terpencil maupun terisolir.

Sejumlah perwira Polda Sumatra Utara (Sumut) menyalurkan dua truk bantuan logistik berisikan sepako ke Dusun Tiga Pakan Udak, Desa Pematang Cengal, Kecamatan Tanjungpura, Langkat, Sumatra Utara. Tiga desa itu merupakan salah satu desa terisolir pasca banjir besar yang mengakibatkan akses jalan desa terputus.

Pemberian bantuan ke wilayah ini tidaklah mudah karena petugas harus menggunakan perahu sempat untuk sampai ke lokasi terisolir. Halangan dan rintangan diterjang untuk memastikan korban bencana tidak merasa ditinggal oleh negara.

Mereka memastikan bantuan sembako datang para anggota Polri juga memberikan trauma healing kepada anak-anak kurban bencana di lokasi terisolir tersebut. Anggota Korps Bhayangkara tidak mau anak-anak memiliki ingatan buruk yang membekas sampai dewasa karena bencana alam ini.
 

"Di sini kami langsung turun ke masyarakat, saudara-saudara kita yang tertimpa bencana alam. Semoga kiranya bantuan yang rekan-rekan berikan kepada saudara-saudara kita menjadi amal ibadah kepada kita semua. Semoga rekan-rekan dimudahkan rezeki yang berlimpah, diberikan kesehatan, dan lancar dalam melaksanakan tugas kedepannya," tutur Komandan Resimen Ipda Rahmat Tumanggor dikutip dari Metro Siang, Metro TV, Senin, 8 Desember 2025.
 
Di sisi lain, TNI Angkatan Udara melepas 4 ton kebutuhan pokok untuk korban bencana alam di daerah terisolir di Kabupaten Gayu Luwes dan Aceh Tenggara. Pengiriman bantuan dilakukan dengan jalur udara menggunakan pesawat C130C Super Hercules.

Bantuan yang dikirimkan berupa makanan dan obat-obatan untuk para korban di daerah terisolir. Anggota TNI Angkatan Udara memastikan menaruh parasut untuk tiap paket bantuan yang dikirimkan untuk mencegah adanya kerusakan.

Daerah terisolir yang belum mendapatkan bantuan didahulukan dalam pengiriman pentuan udara ini. TNI memastikan semua korban bencana tidak ada yang ditinggal oleh negara.