Pemprov Bengkulu Segera Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Bengkulu: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu berkomitmen akan segera memperbaiki rumah yang rusak parah akibat terdampak gempa. Wilayah yang terdampak paling parah ialah Perumahan Betungan Rafflesia.

"Sudah disampaikan kepada kita semua jajaran untuk menjadi skala prioritas atas dasar inventarisasi kondisi rusak berat, tidak bisa ditempati, ringan sampai sedang, kita akan tanggulangi. Pemprov tanggulangi, berkolaborasi juga dengan pemerintah kota (pemkot)," ujar Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu Mian, dalam program Breaking News Metro TV, Jumat, 23 Mei 2025.

Menurut laporan yang diterimanya, terdapat 18 unit rumah yang sudah tidak bisa dihuni lagi. Hal itu menjadi skala prioritas untuk perbaikan.

Selain itu, dirinya juga sudah mengerahkan Dinas Sosial (Dinsos) untuk segera mendirikan dapur umum, untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup warga yang terdampak gempa.

"Sementara nanti Dinas PU akan berupaya untuk merenovasi, memperbaiki, sehingga bisa ditempati kembali dengan waktu yang tidak terlalu lama," katanya.
 

Baca: Gempa Bengkulu, Wali Kota: Dampak Terparah di Perumahan Rafflesia

Bencana gempa bumi terjadi di Bengkulu, Jumat, 23 Mei 2025, pukul 02.53 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat kekuatan gempa yakni 6,3 magnitudo. 

"Pusat gempa berada di laut, 43 km barat daya Bengkulu," ujar BMKG dalam laman resmi, Jumat, 23 Mei 2025. 

BMKG mengungkap kedalaman gempa yakni 10 km. Gempa dirasakan di sejumlah lokasi. 

"Dirasakan di Kota Bengkulu, Bengkulu, Seluma, dan Empat Lawang dengan skala IV-V MMI. Kemudian di Kepahiang, Liwa, Lubuk Linggau, dan Rejang Lebong dengan IV MMI, Lemong dan Tais dengan II-IV MMI, Muko-Muko dengan III MMI," papar BMKG.