Iran Tolak Setop Pengayaan Uranium

21 May 2025 11:21

Pemerintah Iran menegaskan bahwa program pengayaan uranium negara tersebut tidak dapat dinegosiasikan. 

Dalam konferensi pers di Teheran, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baghaei, menyebut bahwa teknologi ini penting untuk kelangsungan industri nuklir negara itu dan merupakan hasil perjuangan panjang para ilmuwan Iran. 

Pernyataan ini menanggapi komentar utusan khusus Amerika Serikat (AS) yang menyebut pengayaan uranium sebagai batas toleransi dunia. 
 

Baca: Iran-Eropa Akan Lakukan Perundingan untuk Hindari Sanksi PBB


Baghaei juga menyatakan bahwa Iran belum menerima proposal tertulis dari AS. Dia juga mengkritik sanksi berlapis yang telah diberlakukan selama lebih dari 40 tahun.

Iran akan terus mencari cara untuk mengatasi sanksi tersebut demi menjaga kepentingan nasionalnya.

Sejak dimulainya kembali pembicaraan nuklir dengan mediasi Oman, hubungan antara Teheran dan Washington masih diliputi ketegangan, terutama terkait hak pengayaan uranium. Iran menolak tekanan untuk menghentikan proses tersebut, sementara AS menganggapnya sebagai ancaman proliferasi.

Di tengah ketidakpastian diplomatik ini, Iran tetap menegaskan posisi bahwa haknya atas teknologi nuklir damai tidak dapat dikompromikan. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)