Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway kembali digelar oleh iForte dengan menghadirkan lebih dari 600 seniman musik dan tari dari seluruh Indonesia. Tahun ini, pertunjukan kolosal seni budaya tersebut mengangkat tema Hikayat Nusantara, yang menghadirkan kembali cerita rakyat melalui koreografi, lagu daerah, busana tradisional, dan kekayaan etnik Nusantara.
Pertunjukan ini melibatkan 351 penari yang menampilkan ragam tarian dari Aceh hingga Papua. Musik tradisional yang dibawakan juga dipadukan dengan lagu-lagu daerah populer yang memberi kesan emosional dan kebanggaan bagi para penonton.
“Saat lagu dinyanyikan, penonton bisa ikut bernyanyi sambil terhanyut dalam keindahan
budaya kita,” VP Director & Deputi CEO Iforte, Sivi Liswanda seperti dikutip dari tayangan
Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Jumat, 25 April 2025.
Latihan intensif dilakukan selama tiga bulan di
Yogyakarta, dengan fokus pada koreografi. Para sutradara dan koreografer melakukan riset ke berbagai daerah demi menangkap jiwa dari cerita rakyat, legenda, dan sastra lisan yang diangkat dalam pertunjukan.
Sebagai rangkaian acara, iForte juga menggelar
iForte National Dance Competition serta
The Audition Pagelaran Sabang Merauke yang mendatangkan penari multitalenta dari berbagai penjuru Indonesia. Kedua ajang tersebut dijadwalkan berlangsung akhir pekan ini di
Grand Indonesia.
Untuk memperkuat karakter visual pertunjukan, iForte menggandeng desainer ternama seperti Ivan Gunawan, Ikatan Perancang Mode Indonesia, hingga Bubah Alfian dengan sentuhan dari
Jember Fashion Carnaval. Salah satu pertunjukan unik adalah Rapai Geleng dari
Aceh, yang menampilkan penari sekaligus pemain musik rapai secara langsung.
Nama-nama besar seperti Yura Yunita, Butet Kartaredjasa, Padi Reborn, dan Sruti Respati turut memeriahkan
panggung Sabang Merauke tahun ini.
(Zein Zahiratul Fauziyyah)