17 September 2024 20:35
Muhammadiyah menyatakan tidak ingin tergesa-gesa dalam pengelolaan tambang. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Haedar menilai masyarakat perlu diajak lebih memahami persoalan tambang. Menurutnya, selama ini tambang dikuasa oleh konglomerat.
"Saya pikir masyarakat perlu diajak untuk lebih memahami persoalan tambang itu bahwa ini program sebagaimana program pada umumnya yakni di bidang usaha, di bidang bisnis," kata Haedar di Istana Negara, Jakarta, Selasa siang, 17 September 2024.
Baca juga: Muhammadiyah Bentuk 2 Perusahaan Pertambangan |