Para Tokoh Aceh Sambangi Kediaman JK usai Pemutusan Sengketa

Para tokoh Aceh bersilaturahmi ke kediaman Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK). Silaturahmi dilakukan usai Presiden Prabowo Subianto memutuskan empat pulau yang bersengketa dengan Sumatera Utara kembali ke Provinsi Aceh.
 
Dalam pertemuan itu, JK menyebut bahwa kasus tersebut merupakan sebuah pembelajaran agar dalam mengambil keputusan sesuai dengan peraturan sejarah yang ada serta harus berunding dengan pihak yang bersangkutan. 
 
Sementara itu, Wali Nanggroe Aceh Teungku Malik Mahmud juga menyebut bahwa masyarakat Aceh menyambut sukacita dengan keputusan pemerintah karena polemik sebelumnya bisa menyebabkan ketegangan dan juga perpecahan.
 
“Dan dengan ini saya ucapkan terima kasih banyak kepada Pak Presiden, kepada petinggi-petinggi kita yang menyelesaikan masalahnya. Termasuk juga Pak Mendagri. Saya cukup senang sekali karena masalahnya sudah diselesaikan dan ini suatu keputusan bijak yang bijaksana,” tutur Teungku Malik Mahmud.
 

Baca: Mensesneg Bantah Isu Provinsi Lain Klaim 4 Pulau Aceh

 
Sebelumnya Jusuf Kalla gencar menyebutkan bahwa empat pulau yang disengketakan antara Aceh dan Sumatera Utara adalah milik Aceh baik secara formal dan historis. Empat pulau tersebut adalah Pulau Panjang, Lipan, Mangkir Kecil, dan Pulau Mangkir Besar.
 
“Itu jelas apabila ingin mengambil pemerintah ingin membuat keputusan tentang yang berhubungan dengan Aceh harus dengan sepengetahuan dan konsultasi dan persetujuan daripada pemerintah Aceh. Nah, ini tidak dilakukan. Tapi alhamdulillah ini salah. Tapi ini pembelajaran bagi pemerintah bahwa sebelum mengambil tindakan-tindakan itu harus juga memahami sejarah, memahami undang-undang itu sendiri karena kalau tidak bisa menimbulkan masalah besar,” kata JK dikutip dari Metro Pagi Primetime, Metro TV, Rabu, 18 Juni 2025.