Puluhan truk bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina kembali diizinkan masuk ke wilayah Gaza melalui perlintasan Kerem Shalom. Rekaman pada Selasa, 21 Oktober 2025, menunjukkan deretan truk pengangkut bantuan melintasi perbatasan utama yang menghubungkan Gaza, Israel, dan Mesir.
Truk-truk tersebut menuju gudang milik perusahaan medis Al-Rimal untuk menurunkan muatan bantuan. Berdasarkan data kantor media pemerintahan Gaza per 20 Oktober 2025, tercatat 986 truk bantuan telah masuk ke wilayah itu dari total 6.600 yang disetujui sejak gencatan senjata diberlakukan.
Rata-rata hanya 89 truk per hari yang diizinkan masuk membawa pasokan untuk warga
Gaza. Jumlah ini masih jauh di bawah target kesepakatan gencatan senjata yang disetujui Palestina, Israel, Amerika Serikat, dan PBB, yaitu sekitar 600 truk setiap hari.
Israel dan
Hamas sebelumnya menandatangani perjanjian damai pada Jumat, 10 Oktober 2025, sebagai bagian dari 20 poin rencana Trump. Kesepakatan tersebut mencakup penghentian konflik, pembebasan seluruh
sandera, serta percepatan masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Tahap pertama mencakup pembebasan sandera Israel dengan imbalan tahanan Palestina. Rencana tersebut juga mencakup pembangunan kembali Gaza dan pembentukan mekanisme pemerintahan baru tanpa Hamas.
Sejak Oktober 2023, perang genosida Israel telah menewaskan lebih dari 68.200 orang dan melukai lebih dari 170.200 orang, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
(Aulia Rahmani Hanifa)
Streaming