IQAir: Kualitas Udara Jakarta Teburuk Nomor 1 di Dunia

Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara, Air Quality Index (AQI), hari ini, Minggu pagi, 13 Agustus 2023, Jakarta kembali menduduki posisi pertama sebagai kota dengan udara terburuk di dunia. Sejumlah masyarakat pun merasakan adanya perubahan udara di Jakarta dalam sepekan terakhir ini.
 
Jakarta menempati posisi pertama sebagai kota dengan kualitas udara terburuk dengan nilai 170 pada pukul 06.00 WIB. Setelah dua jam berlalu tepatnya pukul 08.00 WIB, nilai tersebut kembali naik yakni pada angka 172.
 
World Health Organization (WHO) menyampaikan, angka kualitas udara yang baik hanya berkisar 0-50. Sedangkan Kota Jakarta mendapatkan nilai di angka 170, bahkan ada dua wilayah di Jakarta yakni Kebayoran Lama dan Cilandak yang angka nya mencapai 200.
 
Berbagai upaya untuk mengurangi sumber polusi di Jakarta telah dilakukan. Seperti mengganti bus-bus yang menghasilkan polusi tinggi dengan yang lebih ramah lingkungan, penerapan kebijakan ganjil genap, kebijakan disinsentif tarif parkir bagi kendaraan yang tidak lulus uji emisi, pendataan kawasan, serta perluasan dan optimalisasi Ruang Terbuka Hijau (RTH). 

Selain itu, Pemprov DKI juga menggencarkan penanaman pohon yang dilakukan setiap Selasa atau Jumat. Sejak Oktober 2022 hingga Juli 2023, Dinas serta Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota telah menanam sebanyak 10.474 pohon dan akan terus bertambah.