BTN Tidak Terburu-buru Naikkan Bunga KPR

26 April 2024 15:23

Jakarta: PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) belum akan melakukan penyesuaian bunga kredit pemilikan rumah (KPR) menyusul keputusan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan suku bunga acuan BI rate menjadi 6,25 persen. Belum ada pembahasan sejauh ini.

"Kami belum memutuskan kenaikan apapun di bunga kita bahkan. Belum ada rapat apapun mengenai masalah ini," ujar Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu, Jumat, 26 April 2024.

Nixon memastikan pihaknya tidak akan buru-buru merespons kenaikan suku bunga acuan BI rate dengan menaikkan bunga kredit. Termasuk KPR di dalamnya.

"Tidak gampang seperti itu," kata Nixon.
 

Baca: BTN Perkenalkan Logo Baru, Ini Maknanya

Menurut Nixon, lebih baik pihaknya menjaga daya bayar nasabah dengan menahan suku bunga daripada kehilangan nasabah karena bunga KPR naik. Apabila bunga KPR dinaikkan, risiko gagal bayarnya sangat tinggi.

"Kadang-kadang lebih bagus kehilangan sedikit opportunity margin daripada kehabisan biaya. Prinsipnya seperti itu. Ada prinsip-prinsip yang bisa dipegang kalau mengelola bisnis," ucapnya.

BI memutuskan untuk mengerek suku bunga acuan BI Rate ke level 6,25 persen untuk periode April 2024. Selain itu, BI juga menaikkan suku bunga deposit facility sebesar 25 bps pada level 5,5 persen dan mengerek suku bunga lending facility sebanyak 25 bps menjadi 7,00 persen.

Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, upaya menaikkan suku bunga acuan ini dilakukan untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari dampak memburuknya risiko global.


 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)