Debat Kelima Pilpres 2024 Diharapkan Tak Banyak Gimik

Pakar Komunikasi Politik Universitas Padjajaran Dadang Rahmat Hidayat berharap pada Debat Kelima Pilpres 2024 tidak terlalu banyak gimik. Ia ingin debat kali ini fokus pada substansi. 

"Harapan kita debat kali ini betul-betul fokus optimal di narasi yang subtansial," kata Dadang dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia, Metro TV, Senin, 29 Januari 2024. 

Meski demikian, Dadang membolehkan jika dalam debat kali ini juga terdapat gimik. Namun, porsinya harus dikurangi. 

"Gimik itu bukan tidak boleh, boleh saja, namun posinya saja," ucap Dadang.

Menurut Dadang, masyarakat menginginkan narasi-narasi terbaik yang disampaikan para calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Sehingga, hal tersebut memberikan gambaran bagi undecided voters atau swing voters.

"Yang penting subtansi, delivery method juga sangat penting, etika menjadi sangat penting," tuturnya. 

Debat kelima ini juga diharapkan diisi dengan dialektika membangun. Bukan narasi yang konfrontatif.

Debat ketiga capres atau debat terakhir Pilpres 2024 akan digelar pada Minggu, 4 Februari 2024. Pada debat terakhir ini, para capres akan kembali bertukar gagasan sesuai tema yang sudah ditetapkan.

Ketiga capres yakni, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, akan beradu gagasan membahas sejumlah isu, yakni kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.