Gerindra Respons Menteri Pakai Mobil Maung

Jakarta – Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Gerindra, Rahayu Saraswati, mengungkapkan alasan di balik keputusan Presiden Prabowo Subianto yang meminta para menteri Kabinet Merah Putih menggunakan mobil Maung buatan PT Pindad sebagai kendaraan dinas. Menurut Rahayu, Prabowo ingin melindungi dan mempromosikan produk dalam negeri agar mampu bersaing dengan produk luar negeri.

Rahayu menjelaskan, kebijakan ini adalah langkah pro-rakyat, sejalan dengan upaya beberapa negara seperti Korea Selatan yang menerapkan kebijakan proteksionisme untuk melindungi produk lokal dari persaingan di pasar global. 
 

"Harapannya, langkah ini tidak hanya berhenti pada sektor transportasi, tetapi juga mendorong para pejabat untuk semakin membanggakan produk-produk lokal di berbagai aspek lainnya," ujar Rahayu, dikutip pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Dengan kebijakan ini, pemerintah berharap dapat mengurangi ketergantungan pada produk impor dan memberi kesempatan yang lebih besar bagi industri dalam negeri untuk berkembang.

PT Pindad adalah perusahaan dibawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri pertahanan dan kemanan (hankam). Produksi dari PT Pindad adalah berbagai macam produk seperti senjata, munisi, kendaraan khusus, dan bahan peledak. 

(Zein Zahiratul Fauziyyah)