Videotron Anies Diturunkan, Timnas AMIN: Ada Tekanan ke Pemilik Gedung

17 January 2024 21:15

Penurunan videotron Anies Baswedan di Bekasi dan Jakarta menuai sorotan. Timnas AMIN turut menyesalkan diturunkannya videotron tersebut dari jadwal penayangan yang harusnya berlangsung seminggu ke depan.

"Sebetulnya peristiwa yang seperti ini sudah berulang kali kami terima. Namun
peristiwa ini (pemasangan videotron) yang dilakukan oleh pihak lain ya ini betul-betul mereka ini organik, yang tidak ada afiliasi dengan kita, tapi ternyata tetap juga terganggu," kata Ketua Tim Hukum Nasional AMIN Ari Yusuf Amir. 

Ari mengungkap, pihaknya telah mencoba melakukan investigasi atas penurunan videotron Anies. Hasilnya ditemukan, pihak gedung tempat videotron tayang mendapatkan tekanan dari oknum tertentu. 

"Muncul masalahnya itu dari pihak gedung dan mal tempat dipasang videotron itu. Mereka tidak tahu dihubungi oleh siapa, kami mencoba melacak, mereka didesak oleh siapa tapi mereka menganjurkan untuk itu (videotron) disetop," kata Ari.

Timnas AMIN pun mendorong Bawaslu baik di DKI Jakarta maupun Bekasi untuk menginvestigasi persoalan ini. Hal tersebut penting  untuk memastikan demokrasi ditegakkan serta menjaga kebebasan berkampanye. 

Videotron yang menampilkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan disetop paksa. Videotron tersebut diketahui berada di Grand Metropolitan Bekasi dan Graha Mandiri Jakarta.

Keberadaan videotron itu dibagikan Twitter @aniesbubble dan @olpproject pada Senin, 15 Januari 2024. Tampilan dari videotron itu bergaya ala k-popers.

"Anies's ads by @olpproject x @aniesbubble. Check it out in front of Grand Metropolitan Bekasi! Use #SpotAbahAnies if you spot it! #PahitManiesAlwaysWithAnies," tulis akun tersebut.

Terdapat beberapa kata lainnya seperti 'Face of The Group', 'Leader', dan 'Main Vocal'. Kata-kata pamungkas dari Anies juga ditampilkan.

Terdapat pula foto Anies dengan tulisan 'Stan Talent Stan Anies' dan tagar #PahitManiesAlwaysWithAnies. Sedangkan, videotron yang berada di Jakarta dibuat dengan menampilkan beberapa kegiatan Anies.

Kemunculan videotron tersebut tak berlangsung lama. Videotron tersebut diturunkan paksa.

“Sayangnya, kami harus mengabarkan bahwa LED Ads yang telah dijadwalkan tayang selama seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena suatu hal yang di luar kuasa kami," tulis @olpproject.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)