Dalam upaya mencegah aksi radikalisme di masyarakat, BNPT menegaskan bahwa kita harus memerangi total aksi radikalisme. Radikalisme dinilai sangat berbahaya, tidak hanya menyerang kelompok masyarakat lapis bawah tapi kaum intelektual juga beresiko terpapar.
"Tidak ada yang boleh berpangku tangan, karena semua bisa terpapar. bukan hanya kelompok masyarakat lapis bawah tapi kaum intelektual juga bisa terpapar," ujar Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar.
Kepala BNTP juga menegaskan, bahwa siapa saja bisa menjadi korban tindak radikalisme ini. Radikalisme dinilai memiliki potensi yan gsangat berbahaya bagi masyarakat luas.