Fachri Audhia Hafiez • 25 September 2025 13:10
Jakarta: Pemerintah bakal mempelajari rencana pembentukan Badan Pelaksana Reformasi Agraria. Pembentukan badan ini merupakan hasil kesimpulan rapat DPR bersama pemerintah saat menerima audiensi serikat petani membahas konsorsium pembaruan agraria.
"Saya bilang kita pelajari dulu sama-sama, minta waktu," kata Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 September 2025.
Qodari juga belum mengungkap rencana penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) terkait persetujuan badan tersebut. Terpenting, kata dia, saat ini pemerintah akan berkomunikasi dengan lembaga terkait soal pembentukan Badan Pelaksana Reformasi Agraria.
"Kerjanya nanti kita komunikasi antar kelembagaan, karena pasti ini kan harus bicara aturan yang sudah ada dipelajari, lembaga-lembaga yang sudah ada dipelajar, dicari positioning yang bagus," ucap Qodari.