Puluhan Ribu Warga Filipina Mengungsi Hadapi Topan Kalmaegi

4 November 2025 10:33

Manila: Pihak berwenang Filipina telah mengeluarkan perintah evakuasi massal bagi puluhan ribu warganya sebagai langkah antisipasi topan Kalmaegi. Para nelayan juga sudah dilarang untuk melaut sejak Senin, 3 November 2025, waktu setempat.

Lebih dari 70 ribu penduduk dari wilayah pesisir, seperti Guiuan, Mercedes, dan Salcedo telah diinstruksikan untuk segera mengungsi ke pusat-pusat evakuasi yang aman atau gedung-gedung beton.

Selain itu, ribuan warga yang tinggal di pulau-pulau dekat Eastern Samar juga turut dievakuasi. Saat ini, penjaga pantai dan tim tanggap darurat telah disiagakan penuh untuk menghadapi situasi darurat.
 



Badai tropis mematikan ini dilaporkan mendekat ke Filipina dari Samudra Pasifik. Badan Meteorologi setempat memperingatkan potensi bahaya berupa hujan deras dan gelombang pasang mematikan yang diperkirakan mencapai ketinggian hingga 3 meter.

Toap Kalmaegi diperkirakan akan bergerak ke arah barat dan menghantam sejumlah wilayah di bagian tengah Filipina, termasuk Pulau Cebu. Wilayah ini sendiri saat ini masih dalam proses pemulihan pascagempa berkekuatan 6,0 skala richter yang mengguncang pada September lalu.

Filipina dikenal sebagai salah satu negara yang paling rentan terhadap bencana di dunia, dengan rata-rata dilanda sekitar 20 badai setiap tahun.


Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)