18 October 2024 15:48
71 orang nelayan dan pemancing yang terisolir di bekas dermaga di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dievakuasi menggunakan helikopter Basarnas. Evakuasi melalui jalur udara ini dilakukan mengingat kondisi gelombang tinggi masih terjadi di wilayah Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.
Tim Basarnas sendiri hanya mampu membaya dua orang dalam setiap evakuasi sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama. Rencananya Tim Rescue Basarnas akan menambah dua helikopter untuk mempercepat evakuasi puluhan nelayan yang masih terjebak.
Baca juga: Pesisir Jawa Tengah Masih Dihantui Banjir Rob Akibat Fenomena Supermoon |
Bantuan berupa makanan dan pemeriksaan kesehatan juga dilakukan untuk memastikan kondisi para nelayan, setelah terjebak di bekas dermaga selama dua hari. Kasat Polairud Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar mengatakan dari hasil koordinasi puluhan nelayan ini dalam kondisi normal.
Sebelumnya puluhan warga memancing di bekas dermaga PT Sumber Baja Prima (SBP) di Desa Buniasih, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Namun jembatan penghubung dermaga hancur dihantam gelombang tinggi, sehingga menyebabkan puluhan nelayan tersebut terjebak dan terisolir.
Ada tiga orang yang dilaporkan jatuh ke laut setelah digulung ombak besar. Dua di antaranya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sementara seorang lainnya masih dalam pencarian.