Seorang Mahasiswa Unud Bali Edit Foto Teman Jadi Tak Senonoh

Pihak Universitas Udayana (Unud), Bali, menangguhkan sementara hak studi dari seorang mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis bernama Sergio Lucasandro Ksatria Dwi Putra, yang mengedit foto puluhan mahasiswi menjadi foto asusila atau tak senonoh.

Kasus mahasiswa Universitas Udayana (Unud) Bali, bernama Sergio Lucasandro Ksatria Dwi Putra yang diduga melakukan pelecehan seksual secara digital dengan menggunakan kecerdasan buatan AI (Artificial Intelligence) kepada puluhan teman kuliahnya akhirnya ditangguhkan Hak studinya untuk sementara. 

Kepala Humas Unud, Dewi Pascarani mengatakan hal itu diputuskan pihak rektorat karena saat ini sedang dilakukan sidang etik terkait kasus tersebut. Sangsi ini berlaku hingga ada keputusan sidang etik, kata Dewi Pascarani, Senin, 28 April 2025. 
 

Baca juga: Buntut Kekerasan Seksual Edie Toet, Rektor Universitas Pancasila Profesor Marsudi Dicopot

Pelaku sendiri adalah mahasiswa dari Program Studi (prodi) Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Terduga pelaku diketahui menyunting foto teman-teman perempuannya lalu dibuat menjadi tanpa busana atau tak senonoh. 

Sampai saat ini jumlah pelaku yg melapor sebanyak 37 mahasiswi. Mereka tuntutannya supaya pelaku dihukum setidaknya tidak melakukan hal serupa kemudian hari lagi. 

Pihak kampus mempersilahkan untuk mahasiswa yang dirugikan oleh tindakan terduga pelaku, telah kami persilakan untuk melapor ke pihak yang berwenang dalam hal ini Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) Universitas Udayana.