Baru-baru ini jagat maya Tiongkok diramaikan oleh informasi tentang barbeku (BBQ) Zibo di Provinsi Shandong. Fenomena tersebut menarik kedatangan banyak wisatawan Tiongkok.
Setelah itu, demam BBQ dengan cepat melanda seluruh negeri Tiongkok, hidangan BBQ khas berbagai daerah seperti Sichuan, Chongqing, Yunnan, Liaoning dll pun telah “mendaftar untuk turut berperang”.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Liuzhou di Provinsi Guangxi menjadi terkenal berkat popularitas mie bekicot, yang menarik banyak wisatawan ke kota kecil di selatan Tiongkok tersebut.
"Kota BBQ Shengli” yang terletak di Distrik Liubei, Kota Liuzhou, dulunya merupakan tempat bagi penduduk setempat untuk bersantai menikmati berbagai jajanan dan makanan di malam hari.
Sekarang, tempat tersebut menjual aneka makanan lezat, seperti es krim goreng, ubi asam, ayam panggang dengan leci, mata babi panggang dll, yang menarik kedatangan banyak pengunjung.
Sejak pukul 19.00 hingga 02.00, kepadatan di area Kota BBQ Shengli sama sekali tidak berkurang, dan antrean panjang terlihat di berbagai kedai makanan yang viral di internet.
Seorang warga Ningde di Provinsi Fujian bernama Wu Lili, sengaja melakukan perjalanan ke Liuzhou demi mencicipi cita rasa berbagai makanan ringan kota tersebut. Ia mengaku terkesan dengan semarak kehidupan malam di Liuzhou.
Menurutnya, tidak seperti makanan ringan Fujian, makanan ringan Guangxi cenderung lebih pedas. Makanan itu membuatnya "tidak bisa berhenti".
Seiring meningkatnya popularitas Kota BBQ Shengli di internet, banyak pemilik kedai makan dari seluruh Tiongkok juga tertarik untuk berdagang di tempat tersebut.
Kota BBQ Shengli menunjukkan inklusivitasnya dengan menghadirkan aneka makanan lezat dari seluruh Tiongkok, dan menjadi ajang "pesta rasa" yang sulit ditinggalkan para pengunjung.
