11 March 2025 09:37
Bersih-bersih yang digaungkan oleh Presiden Prabowo Subianto bukan isapan jempol biasa. Pasalnya, pemberantasan korupsi di era Prabowo semakin gencar, seperti pengungkapan korupsi pengelolaan minyak mentah.
Direktur Eksekutif Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens menyebut bersih-bersih diperlukan karena pemerintah saat ini memerlukan anggaran yang besar untuk menjalankan programnya. Sehingga, Presiden Prabowo Subianto tidak ingin ada oknum yang mau mengeruk keuangan negara.
"Bersih-bersih dalam konteks antikorupsi ini untuk mengembalikan aset negara yang diambil secara ilegal. Ini akan menutupi banyak lubang ke depan, hilangnya kekayaan negara karena miss manajemen oleh para pejabat publik ataupun oleh kelompok-kelompok swasta yang berurusan dengan keuangan negara," kata Boni dalam diskusi publik bertajuk 'Bersih-Bersih di Era Prabowo', baru-baru ini.
Selain itu, Boni juga mengatakan untuk menjalankan bersih-bersih diperlukan peran dari seluruh pihak dan lembaga. Termasuk, para penasehat presiden atau Watimpres.
Baca juga: Prabowo Terus Buktikan Komitmen Pemberantasan Korupsi |