Warga Pasaman Terpaksa Ditandu hingga Seberangi Sungai Demi Bisa Berobat

6 August 2025 20:31

Seorang pasien dari Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman, harus dievakuasi melalui aliran sungai akibat akses utama terputus. Jembatan yang menghubungkan wilayah tersebut rusak parah dan tidak bisa dilewati setelah diterjang bencana alam.

Petugas kesehatan bersama dengan warga terpaksa menempuh jalur sungai untuk membawa pasien menuju Nagari Cubadak guna mendapatkan pengobatan. Evakuasi berlangsung penuh perjuangan, karena medan yang sulit dan derasnya arus sungai.  
 

Baca juga: Beijing Cabut Peringatan Cuaca Ekstrem setelah 82.000 Warga Dievakuasi

Wali Nagari Cubadak Barat, Kesrianovi mengungkapkan pasien tersebut bernama Yulhendri yang mengalami sakit dan harus ditandu untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan. Berada di daerah terpencil, lanjut Kesrianovi, membuat warga harus berjalan kaki sejauh 35 km. 

Karena terisolasi, warga yang punya keperluan ke pusat pemerintahan terpaksa harus menggunakan rakit atau berenang melintasi Sungai Batang Pasaman. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki akses jembatan, agar pelayanan kesehatan dan aktivitas warga kembali normal.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)