Menteri Sosial (Mensos) Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) membuka kegiatan pelatihan pengasuhan Sekolah Rakyat bagi wali asuh dan pelatihan pengelolaan asrama Sekolah Rakyat bagi wali asrama batch satu tahun 2025. Kegiatan ini diselenggarakan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial di Purwomartani, Kalasan, Sleman, DIY.
Ada ratusan personel yang akan menjadi wali asuh siswa Sekolah Rakyat, dan yang akan bertugas mengelola asrama Sekolah Rakyat, mengikuti pelatihan ini selama tiga hari dari tanggal 9-11 September 2025.
Selain memberikan penegasan soal kewajiban-kewajiban, Mensos menjelaskan tentang hak yang diterima oleh mereka yang bertugas, baik sebagai pengasuh maupun pengelola asrama. Selain gaji, nanti juga akan ada delapan stel pakaian seragam, makan tiga kali sehari, dan dua kali snack.
Usai memberi pembekalan, Gus Ipul menegaskan mereka harus memastikan tidak akan ada perundungan, kekerasan fisik, dan kekerasan seksual, serta tindak intoleransi di sana.
“Satu komitmen yang kuat agar mereka bisa melayani dengan hati, melayani dengan prosedur yang ada dan menjaga anak-anak kita ini jangan sampai ada tiga hal yang paling kita hindari dan harus kita mitigasi, yaitu
perundungan, kekerasan fisik dan seksual, dan yang ketiga adalah intoleransi.” kata Mensos Syaifullah Yusuf, dikutip dari tayangan
Selamat Pagi Indonesia, Metro TV, Kamis, 11 September 2025.