Pengamanan Menuju Lapangan Santo Petrus Diperketat Jelang Pemakaman Paus Fransiskus

Pemerintah Kota Roma dan Vatikan telah memperketat keamanan di beberapa zona dan titik titik tertentu menuju Vatikan dan Lapangan Santo Petrus. Hal ini dilakukan menjelang pemakaman Paus Fransiskus pada Sabtu, 26 April 2025.

Skema pengamanan ini dilengkapi dengan sistem khusus anti drone. Ada pula larangan terbang di wilayah negara Vatikan dan sekitarnya. Larangan itu mencakup area-area terkait proses pemindahan jenazah Paus Fransiskus. 

Beberapa pimpinan negara sudah hadir memberikan penghormatan terakhir untuk Paus Fransiskus. Mereka antara lain yakni Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Hongaria Victor Mihaly Orban, Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva, Presiden Lebanon Joseph Khalil Aoun,, hingga Presiden Lituania Gitanas Nauseda.
 

Baca juga: Puluhan Ribu Pelayat Berduka di Vatikan Jelang Peti Jenazah Paus Fransiskus Ditutup

Akses ke Basilika Santo Petrus untuk penghormatan terakhir kepada jenazah Paus Fransiskus diperbolehkan hingga pukul 18.00 waktu setempat. Informasi ini ditampilkan pada layar-layar besar yang dipasang di Piazza San Pietro. 

Petunjuk ini penting untuk memungkinkan umat memberikan penghormatan terakhir kepada Paus asal Argentina tersebut. Hal ini dilakukan sekaligus untuk memastikan persiapan tepat waktu upacara penutupan peti jenazah yang dijadwalkan pada pukul 20.00 waktu setempat.

Paus Fransiskus akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma. Sebelum dimakamkan, jenazah Paus akan dipindahkan terlebih dulu dari Basilika Santo Petrus ke Basilika Santa Maria Maggiore melewati beberapa ikon-ikon penting Kota Roma seperti Piazza Venezia dan Colosseum.