17 September 2023 19:35
Pemerintah mulai serius untuk menggarap energi terbarukan. Salah satu yang dilakukan adalah bekerja sama dengan Uni Emirat Arab untuk melakukan transfer teknologi.
Pemerintah mulai serius untuk transisi energi dari pembangkit listrik jadul yang menggunakan batu bara untuk bahan bakar, diubah menjadi berbasis energi baru terbarukan. Hal tersebut dilakukan agar listrik bisa terus menjangkau daerah pelosok dan tidak merusak alam dengan polusi dan eksplorasi mineral berlebihan.
Pembangkin baru tersebut terus dikembangkan. PLN menyebut, tambahan pembangkit energi baru terbarukann terdiri dari tenaga surya, air, panas bumi, angin hingga sampah.
Target pemerintah yaitu emisi nol bersih (net zero emissions) di tahun 2060 dan di 2023 sudah harus berbasis ramah lingkungan. Dalam merealisasikan energi baru terbarukan Indonesia membutuhkan USD50 miliar.