31 July 2024 20:54
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjawab kritik Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri terkait penanganan kasus korupsi. KPK menegaskan, penyidikan tidak menarget parpol tertentu.
Hal ini disampaikan juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiatro di Jakarta pada Selasa, 30 Juli 2024. Tessa mengatakan, KPK tidak bekerja berdasarkan titipan perkara melainkan karena kecukupan bukti.
"Kembali saya sampaikan bahwa, Komisi Pemberantasan Korupsi dalam hal ini penyidikan hanya bekerja berdasarkan kerangka hukum. Apabila ada alat buktinya maka dapat dinikan. Dalam hal ini kebetulan bersamaan dengan statement Ibu Megawati. Namun tidak ada hal yang disengaja, tidak ada KPK menarget partai-partai tertentu." kata juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiatro.
Sebelumnya, Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyoroti rentetan kasus hukum yang menjerat kadernya, yakni Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.
"Mau ngambil saya pada enggak berani. Yang jadi sasarannya di sekeliling saya." kata Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dalam sebuah forum tertinggi salah satu partai politik di Jakarta.