Warga Bertahan di Rumah saat Banjir Melanda

8 July 2025 15:45

Hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek sejak Senin malam, 7 Juli 2025, menyebabkan sejumlah kawasan di Jakarta dan Tangerang Selatan terendam banjir. Termasuk wilayah Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur dan Perumahan Taman Mangu Indah, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.

Di Kebon Pala, banjir merendam 5 RT di 2 RW. Ketinggian air dilaporkan mencapai 75 hingga 80 cm, bahkan lebih tinggi di kawasan yang berdekatan langsung dengan aliran Kali Ciliwung. Warga menyebut banjir kali ini diakibatkan oleh kombinasi hujan lokal dan air kiriman dari Bogor akibat meluapnya Bendung Katulampa.

Meski menjadi daerah langganan banjir, sebagian warga memilih tetap bertahan di rumah masing-masing dan beraktivitas seperti biasa. Banyak rumah warga yang sudah bertingkat menjadikan lantai dua sebagai tempat tinggal. Namun, sejumlah warga yang tinggal lebih dekat ke bantaran kali terpaksa mengungsi karena genangan mencapai 1,5 meter.

Sementara itu, di Taman Mangu Indah, Pondok Aren, banjir dilaporkan mulai menyurut. Pagi hari tadi, genangan sempat mencapai 1 meter namun kini berkurang menjadi 40–50 cm. Air berasal dari luapan aliran Kali Taman Mangu Indah yang tak mampu menampung limpasan hujan dari wilayah Ciputat dan Parung.
 

Baca Juga: Jakarta Kebanjiran Lagi, Pramono Anung Minta Maaf kepada Warga Terdampak

Banjir kali ini lebih besar dari biasanya. Terakhir banjir sebesar ini terjadi pada 2020. Selain rumah warga, genangan juga melumpuhkan aktivitas di Pasar Ceger dan jalan utama Pondok Aren–Tanah Kusir. Ketinggian air sempat mencapai 80 cm, menyebabkan kendaraan sulit melintas. Warga menyebut kondisi diperparah oleh proyek pembangunan di sekitar komplek yang membuat aliran air terhambat.

Terkait listrik, aliran sempat dipadamkan sementara pada Senin malam setelah dua warga dilaporkan mengalami sengatan listrik. Petugas kini telah mengaktifkan kembali aliran listrik di sebagian wilayah.

Meski tidak ada pengungsian massal, sejumlah warga sempat memilih tidur di balai warga karena tidak nyaman berada di rumah yang terendam. Pagi ini, 8 Juli, sebagian besar warga sudah kembali membersihkan rumah masing-masing.

Upaya penyedotan air terus dilakukan menggunakan pompa milik warga dan bantuan dari BPBD serta Pemkot Tangerang Selatan. Petugas dan relawan juga masih disiagakan untuk mengantisipasi jika hujan kembali turun dan genangan meningkat.

Warga berharap normalisasi kali serta penambahan pompa air bisa segera dilakukan agar banjir tidak terus berulang. Terutama di kawasan yang secara kontur lebih rendah dibanding aliran sungai.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)