UGM dan Sejumlah Tokoh Pasang Badan Terkait Keaslian Ijazah Jokowi

20 May 2025 22:04

Polemik keaslian ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mencuat. Meski proses hukum tengah berjalan, sejumlah pihak menyatakan dukungan dan membela keabsahan ijazah kepala negara ke-7 RI itu.

Universitas Gadjah Mada (UGM), tempat Jokowi menempuh pendidikan tinggi, menegaskan memiliki bukti otentik dan lengkap atas status akademik Jokowi.

Wakil Rektor UGM, Prof. Wening Udasmoro menyampaikan bahwa Jokowi resmi tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kehutanan dan lulus pada 5 November 1985. Seluruh proses akademik dinyatakan telah dijalani sesuai aturan.

“Jokowi tercatat dari awal sampai akhir melakukan Tridharma Perguruan Tinggi di UGM. Kami memiliki bukti-bukti, surat-surat, dokumen yang lengkap di Fakultas Kehutanan. Itu sudah kami sampaikan secara lengkap,” ujar Prof. Wening dikutip dari Metro Hari Ini Metro TV, Selasa, 20 Mei 2025.

UGM juga siap menghadapi gugatan hukum terkait tuduhan ijazah palsu. Hal itu kini memasuki tahap sidang di Pengadilan Negeri Sleman pada Kamis, 22 Mei mendatang.
 

Baca Juga: Soal Laporan Ijazah Palsu Dianggap Kriminalisasi, Pengacara Jokowi: Sudah 2 Tahun Didiamkan

Dukungan juga datang dari Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, yang juga mantan Rektor UGM. Ia meminta publik untuk mempercayakan sepenuhnya pada institusi pendidikan tinggi yang menerbitkan ijazah Jokowi.

“Biarkan institusi pendidikan tinggi yang menerbitkan menjelaskan. Kita percaya penuh bahwa pendidikan tinggi adalah institusi kredibel dan punya dokumen lengkap,” tegas Pratikno.

Sementara itu, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) asal Lombok, Dian Sandi Utama, turut angkat suara. Ia sempat diperiksa Polda Metro Jaya usai mengunggah salinan ijazah Jokowi ke media sosial. Dian mengaku aksinya itu murni inisiatif pribadi dan bukan atas perintah Jokowi maupun putranya Jokowi sekaligus Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.

“Tidak ada perintah. Itu keinginan saya sendiri. Saya marah karena Jokowi dijadikan bulan-bulanan terus. Beliau sudah selesai jadi presiden, tapi masih saja diserang. Saya tidak terima,” ungkap Dian.

Dian bahkan melakukan riset pribadi. Termasuk menelusuri majalah kampus zaman dulu dan mencari nama-nama teman kuliah Jokowi untuk membuktikan keabsahan status akademik sang mantan presiden.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)