Presiden Joko Widodo memerintahkan Basarnas untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penanganan bencana. Langkah tersebut harus dilakukan agar publik memiliki pengetahuan serta kemampuan yang baik dalam proses pertolongan pertama.
Presiden Joko Widodo dalam rapat kerja nasional Basarnas di Jakarta, Kamis (16/2/2023) siang menegaskan keterlibatan masyarakat sangat penting dalam proses pertolongan dan pencarian. Oleh sebab itu, perlu adanya edukasi masyarakat terutama di tempat-tempat rawan bencana.
"Yang sangat penting keterlibatan masyarakat dalam proses pertolongan dan pencarian. Oleh sebab itu, mengedukasi masyarakat di tempat-tempat yang sering mengalami kejadian banjir, gempa bumi atau tempat-tempat rawan lainnya," urai Presiden Joko Widodo.
Frekuensi bencana di Indonesia mengalami peningkatan yang sangat signifikan pada 2022 sebanyak 3.542 peristiwa yang sebelumnya pada 2010 sebanyak 1.945 peristiwa.