Presidential Club Merupakan Impian Lama Prabowo

Presiden terpilih Prabowo Subianto berencana membentuk Presidential Club, yakni sebuah wadah berkumpulnya presiden dan mantan presiden untuk duduk bersama membahas persoalan bangsa. Gagasan Presidential Club ini sudah dilontarkan oleh Prabowo sejak 2014.

Gagasan Presidential Club dari Prabowo Subianto kembali diungkapkan oleh juru bicaranya, Dahnil Anzar Simanjuntak yang menyebut Prabowo akan duduk bersama Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri, Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo untuk merumuskan solusi bagi sejumlah persoalan bangsa.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman kembali menegaskan, jika gagasan Presidential Club ini sudah dilontarkan oleh Prabowo sejak 2014. Prabowo berharap, tidak terjadi perubahan yang ekstrem saat transisi kepemimpinan nasional, sehingga butuh adanya wadah Presidential Club.

"Saat-saat menjelang Pemilu 2014, waktu itu diskusinya Pak Prabowo mengatakan bahwa kita ini jangan terjadi perubahan rezim yang ekstrem," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman.

Namun sejumlah pihak beranggapan, wacana mempersatukan Presiden Jokowi dan Megawati di satu tempat bukan hal yang mudah. Kesan perseteruan yang mencuat di antara keduanya makin memuncak pada kontestasi Pilpres 2024.

Politisi PDI Perjuangan Chico Hakim bahkan menyebut, pembentukan Presidential Club bukanlah hal yang mendesak.

"Saya sepakat dengan pertemuan-pertemuan para tokoh. Tetapi pada prinsipnya, apakah ini perlu ada perlembagaan khusus kami belum melihat ada urgensi." ucap Politisi PDI Perjuangan Chico Hakim.