10 June 2023 15:46
Pemimpin Lembaga Adat Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten meminta penghapusan sinyal internet di wilayahnya. Permintaan tersebut disampaikan melalui surat yang dilayangkan ke Bupati Lebak, Banten.
Menurut warga, banyak dampak negatif yang timbul akibat sinyal internet masuk kedalam wilayah adat baduy. Internet juga bertentangan dengan norma dan adat istiadat masyarakat suku Baduy, khususnya di Baduy dalam di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten.
Dalam surat yang di tandatangani oleh Kepala Desa Kanekes, Saija, ada dua poin permohonan dalam surat tersebut. Poin pertama adalah permohonan penghapusan sinyal internet agar tidak diarahkan ke wilayah Tanah Ulayat Baduy dari berbagai arah. Sehingga Tanah Ulayat Baduy menjadi wilayah yang bersih dari sinyal internet atau blankspot area internet.
Poin kedua permohonan untuk membatasi atau menutup aplikasi program dan konten negatif pada jaringan internet yang dapat mempengaruhi moral dan akhlak generasi bangsa.
Permohonan penghapusan sinyal tersebut di prioritaskan untuk wilayah Baduy dalam. Sementara di Baduy Luar, sinyal masih dibutuhkan untuk keperluan bisnis dan komunikasi dengan pemerintah.
Sementara itu, Kominfo menyatakan menghargai permintaan tetua suku Baduy itu. Pihaknya akan mendiskusikan dengan operator seluler.