Golkar-PAN Dukung Prabowo, Arahan Joko Widodo?

Teka-teki poros koalisi Pilpres 2024 akhirnya terjawab. PAN dan Partai Golkar resmi mengusung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Kejelasan PAN dan Golkar mengakhiri spekulasi kejelasan poros koalisi. 

Pasalnya, Golkar dan PAN juga turut didekati PDI Perjuangan untuk mendukung pencapresan Ganjar Pranowo. Banyak pihak menduga peran Presiden Joko Widodo di balik dukungan PAN dan Golkar kepada Prabowo. 

Setidaknya ini tercermin dari keinginan Jokowi saat bertandang ke markas PAN pada awal April lalu. Pada saat itu, Presiden Jokowi setuju dengan pembentukan koalisi besar. 

Namun, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Prabowo mengatakan dukungan ini tidak ada kaitannya dengan arahan presiden. 

Sementara itu, meski Golkar dan PAN resmi bergabung, penentuan nama cawapres untuk Prabowo diprediksi akan semakin rumit. PAN, Golkar, dan PKB akan mengusung jagoannya untuk bacawapres pendamping Prabowo. 

Saat ini, Mahkamah Konstitusi sedang menguji syarat usia capres-cawapres usia 35 tahun, yang artinya membuka putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai bacawapres 2024. 

Salah satu pemengang kunci capres-cawapres sekaligus Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar berharap kehadiran Golkar dan PAN menambah kekuatan baru tanpa gangguan apapun.