InJourney Airports menyalurkan bantuan untuk kaum disabilitas dalam rangka perayaan satu tahun perjalanan. Program Corporate Social Responsibility (CSR) ini sekaligus menjadi bukti komitmen dukungan terhadap Asta Cita Pemerintah ke-4.
Sebanyak 1.695 bantuan untuk penyandang disabilitas disalurkan. Bantuan tersebut terdiri dari lima jenis, yaitu kaki palsu, Al-Qur'an braille, buku braille, kursi roda, dan kacamata baca.
Sejak tahun 2017, program ini terus berlanjut sebagai bagian dari upaya Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Tujuannya untuk mendukung Asta Cita ke-4, yaitu penguatan sumber daya manusia, khususnya bagi kaum disabilitas.
Direktur Operasi PT Angkasa Pura Indonesia Agus Haryadi menegaskan bahwa InJourney Airports berkomitmen untuk memberdayakan para
disabilitas sebagai bagian dari aset bangsa. Menurutnya, kaum disabilitas memiliki hak yang sama dan layak mendapat dukungan penuh melalui pemberian bantuan yang tepat.
"Kami berharap program ini dapat berlangsung secara kontinu dan
alhamdulillah sudah kami jaga sejak tahun 2017-tahun ini. Kami secara bersinambungan terus melakukan pengembangan, memperluas jelajah bantuan, termasuk dalam posisi kami sebagai
airport operator," kata Agus, dikutip dari tayangan
Metro Pagi Primetime,
Metro TV, Sabtu, 20 September 2025.
Seorang penerima bantuan bernama Abdul Gofur asal Rangkasbitung turut bersuka cita dan bersyukur atas bantuan yang diterima. Gofur yang kehilangan salah satu kakinya sangat terbantu oleh kaki palsu InJourney Airports.
"Terima kasih kepada Angkasa Pura Indonesia yang telah membantu kami dengan bantuan kaki palsunya. Saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih," ujarnya.
Streaming