Candra Yuri Nuralam • 7 June 2025 12:07
Jakarta: Kejaksaan Agung (Kejagung) terus mendalami kasus dugaan korupsi pengadaan sistem chromebook dalam proyek digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek. Sebanyak lima vendor terlibat dalam proyek tersebut.
“Kalau enggak salah daftarnya ada lima (vendor), nanti kita pastikan,” kata Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar dalam keterangannya di Kantor Kejagung, Jakarta Selatan, dikutip pada Jumat, 6 Juni 2025.
Harli menyebut pihaknya cuma mengetahui total vendornya. Pemilik maupun perusahaannya masih didalami.
“Vendor itu ada, tapi itu yang saya sebutkan, biarkan dulu itu menjadi bagian dari penyidikan, tentu kenapa? Supaya penyidik ini fokus,” ujar Harli.
Harli menegaskan Kejagung belum menentukan tersangka dalam kasus ini. Perkaranya masih menggunakan surat perintah penyidikan (sprindik) umum. (Can)