KPU Menanggapi Soal Video WNI Malaysia Ngaku Tak Masuk DPT

3 January 2024 13:47

Beredar video di media sosial X yang menyebutkan ratusan ribu pemilih di Malaysia tidak masuk dalam daftar pemilihan tetap Pemilu 2024. Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Idham Holik menyatakan bahwa pernyataan tersebut tidak sepenuhnya benar.

"Materi yang disampaikan di dalam video yang viral tersebut tidak sepenuhnya benar dan bahkan bisa mengarah pada disinformasi," kata  Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Idham Holik.

Idham juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan cerdas dalam bermedia sosial.

"Kepada pemilih Indonesia jangan terprovokasi. Mari kita cerdas dalam bermedia sosial," ucap Idham.

Ia mengungkap, setelah KPU RI melakukan komunikasi dengan PPLN Kuala Lumpur, puhak PPLN menyatakan adanya keluputan dari para pembuat konten untuk mengecek terlebih dahulu data pemilih.

"Setelah kami melakukan komunikasi dengan PPLN Kuala Lumpur, bahwa ada yang luput yang dilakuakan oleh mereka yang membuat konten video tersebut yaitu seharusnya sebelum melakukan publikasi video mereka seharusnya melakukan pengecekan data pemilih, bisa melalui online." ungkapnya.

Sebelumnya, dalam video tersebut tampil dua orang pria yang menyebut ada ratusan ribu pemilih di Malaysia yang tidak masuk ke dalam DPT Pemilu 2024. 

Dinarasikan ada kesengajaan dari panitia pemilihan luar negeri (PPLN) Malaysia untuk memainkan suara kepada paslon tertentu. Mereka mengaku sudah melaporkan hal ini ke Panwaslu Malaysia agar mendapat hak pilihnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Nopita Dewi)