Jelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PLN memastikan pengguna kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman tanpa khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan. Sebagai langkah strategis, PLN melaksanakan PLN Mobile EVenture dengan siaga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang melintasi jalur Sumatra hingga Jawa.
Pengguna kendaraan listrik di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Hingga pertengahan 2025, jumlah kendaraan listrik melampaui 200 ribu unit yang menandakan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap mobilitas berbasis listrik. Pertumbuhan ini harus diimbangi dengan kesiapan infrastruktur.
PLN meresmikan SPKLU Center UP3 Bandung, Rabu, 17 Desember 2025. Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Adi Priyanto, mengatakan PLN menaruh perhatian besar pada kesiapan infrastruktur pengisian kendaraan listrik selama periode Nataru, khususnya untuk mendukung kelancaran arus mudik.
“Kesiagaan PLN dalam menghadapi Nataru, terutama adalah kesiagaan dari EV charging kita di seluruh Indonesia dalam rangka mendukung mudik, yaitu SPKLU kita. Sudah kita siapkan dari jalur-jalur mudik yang ada di Sumatera maupun yang ada di Jawa sampai dengan Bali,” ujar Adi dikutip dari tayangan
Newsline, Metro TV, Rabu, 17 Desember 2025.
Sebagai bagian dari pengujian kesiapan tersebut, PLN menggandeng komunitas kendaraan listrik melalui kegiatan konvoi
mobil listrik.
"Itu mengadakan konvoi mobil listrik yang tujuannya adalah melihat keandalan daripada SPKLU kita. Di situ ada beberapa simulasi. Kita pastikan bahwa SPKLU kita tidak ada yang rusak di sepanjang jalan,” jelasnya.