10 April 2025 20:26
Jelang perundingan nuklir antara Amerika Serikat (AS) dan Iran, Presiden AS Donald Trump justru mencetuskan wacana bahwa Israel akan memimpin serangan Iran, jika Iran tidak menghentikan program nuklir.
Sebelumnya, Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan, Iran tidak memiliki program nuklir untuk membuat bom.
Dia mengatakan dia tidak memiliki garis waktu dalam pikirannya untuk kapan pembicaraan harus berakhir tetapi mengatakan penentuannya tentang kapan waktu akan habis akan didasarkan pada "perasaan."
"Kita punya sedikit waktu, tetapi kita tidak punya banyak waktu, karena kita tidak akan membiarkan mereka memiliki senjata nuklir, dan kita akan membiarkan mereka berkembang. Saya ingin mereka berkembang. Saya ingin Iran menjadi hebat. Satu-satunya hal yang tidak dapat mereka miliki adalah senjata nuklir. Mereka memahami itu," kata Trump, seperti dikutip dari Anadolu, Kamis 10 April 2025.
Baca juga: Iran-AS Akan Lakukan Perundingan Nuklir Pada 12 April |