Ada yang 'Kepanasan' Usai Debat Ketiga Pilpres 2024

Apa yang dilakukan Tim Prabowo dalam menyampaikan kontranarasi pasca debat kemarin, seperti 'menepuk air di dulang terpercik muka sendiri'. 

Saat Tim Prabowo memprotes pernyataan Anies saat debat membahas ratusan ribu hektare lahan yang dikuasai Prabowo, ternyata hal itu juga pernah dilontarkan Jokowi saat berdebat dengan Prabowo di Debat Pilpres 2019.

Saat itu Jokowi dengan gamblang membeberkan Prabowo memiliki 220 ribu hektare lahan di Kalimantan Timur dan 120 ribu hektare di Aceh Tengah.

"Saya tahu Pak Prabowo memiliki lahan yang sangat luas di Kalimantan Timur sebesar 220 ribu hektare. Juga di Aceh Tengah 120 ribu hektar," kata Jokowi saat itu.

Berdasarkan data yang diungkap Jokowi, maka total luas lahan Prabowo sekitar 340 ribu hektare.

Ironisnya pernyataan Anies soal lahan yang sama persis dengan yang dikatakan Jokowi di Debat Pilpres 2019, lah kok malah dilaporkan ke Bawaslu. Padahal Jokowi usai debat dengan Prabowo di Pilpres 2019 pernah menyatakan dengan sengit mengomentari dirinya yang dilaporkan ke Bawaslu terkait pernyataannya di dalam debat. 

Jokowi saat itu mengatakan 'debat kok dilaporkan'. Jokowi menambahkan jika debat selalu dilaporkan tidak perlu lagi ada debat di dalam pilpres.

"Kalau debat dilapor-laporkan, enggak usah debat aja lah," ungkap Jokowi pada 18 Februari 2019 silam.

Debat ketiga 7 Januari kemarin, tampaknya berbuntut ketegangan di pihak Prabowo. Dua hari setelah debat tepatnya di Pekanbaru, Riau, Prabowo mengumpat dengan mengatakan kata kasar saat mengomentari materi debat yang mempersoalkan ratusan ribu hektare lahan yang Ia kuasai.

"Ada pula yang nyinggung-nyinggung punya tanah berapa, punya tanah ini. Dia pintar atau goblok sih? Dia mengerti enggak ada HGU, hak guna usaha, hak guna bangunan, hak pakai, itu tanah negara saudara," kata Prabowo saat berorasi di Pekanbaru, Riau, Selasa, 9 Januari 2024.

Debat panas capres 7 Januari kemarin, menjadi titik balik pembawaan Prabowo yang biasanya joget-joget dan gemoy, kini makin sering mengatakan pidato-pidato keras.

"Saya memang dari dulu bicaranya apa adanya saudara-saudara sekalian. Kalian mau dengar saya bicara sopan-sopan terus, mau?," kata Prabowo saat menghadiri konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di Bengkulu, Kamis, 11 Januari 2024.