Warga Tiongkok Dievakuasi dari Iran dan Israel

Warga Tiongkok dievakuasi dari Iran dan Israel. Sebanyak 87 warga negara (WN) Tiongkok yang dievakuasi dari Iran tiba di ibu kota Azerbaijan, Baku, Sabtu dini hari, 21 Juni 2025, waktu setempat.

Evakuasi dilakukan dengan bantuan Kedutaan Besar Tiongkok di Iran. Empat bus yang membawa para WN Tiongkok berangkat pada Jumat dari daerah dekat Tabriz, ibu kota Provinsi Azerbaijan Timur, menuju perbatasan Iran-Azerbaijan.

Selama beberapa hari berturut-turut, tim dari kedutaan telah bekerja di daerah perbatasan menyediakan keamanan dan layanan konsuler yang diperlukan bagi warga negara Tiongkok yang dievakuasi dari Iran. Sekitar pukul 04.30 waktu setempat, 87 WN Tiongkok tersebut tiba dengan selamat di Baku. 

Para pengungsi mengatakan mereka berhasil menyeberangi perbatasan ke Azerbaijan dengan cepat dan lancar berkat bantuan dan koordinasi dari Kedutaan Besar Tiongkok di Iran.
 

Baca juga: Presiden Prabowo Yakin Rusia Bisa Jadi Penengah Perang Iran-Israel

Sementara itu, evakuasi juga dilakukan dari Israel. Sebanyak 400 WN Tiongkok, termasuk wisatawan, pengunjung jangka pendek, dan mahasiswa internasional telah berhasil dievakuasi.

Kata Duta Besar Tiongkok untuk Israel, Xiao Junzheng dalam wawancara tautan video dengan China Global Television Network berbicara tentang situasi di Tel Aviv, ibu kota Israel. Pihaknya juga berupaya untuk mengevakuasi WN Tiongkok dari Israel. 

Kedutaan Besar Tiongkok di Israel mengatakan pihaknya akan terus aktif membimbing para pekerja dan personel Tiongkok dari perusahaan-perusahaan korporat dan proyek-proyek konstruksi untuk mempersiapkan evakuasi. Ini dilakukan agar dapat secara signifikan mengurangi jumlah personel yang tidak penting di lapangan.