Kondisi Teheran Kembali Tenang Selama Gencatan Senjata

Teheran: Suasana ibu kota Iran, Teheran, mulai kembali tenang setelah gencatan senjata dengan Israel resmi diberlakukan. Suara ledakan akibat serangan udara dan sirine pertahanan yang sebelumnya menjadi bagian dari keseharian warga, kini tidak lagi terdengar.

Namun, sisa-sisa kehancuran masih jelas terlihat di berbagai sudut kota. Bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan udara masih berdiri, menjadi saksi bisu dari perlawanan Iran terhadap serangan Israel.

Selama 12 hari konflik bersenjata itu, tercatat sebanyak 120 rumah di wilayah Teheran hancur total. Lebih dari 500 rumah lainnya mengalami kerusakan parah.
 

Baca Juga: PBB Khawatirkan Anak-Anak yang Alami Pelanggaran HAM di Zona Konflik

Selain kerusakan fisik, korban jiwa pun tak sedikit. Pemerintah Iran melaporkan sebanyak 606 orang tewas. Mayoritas merupakan warga sipil. Sementara itu, lebih dari 5.000 orang lainnya mengalami luka-luka.

Meski gencatan senjata dinilai rapuh dan bisa pecah sewaktu-waktu, ketenangan yang mulai terasa di Teheran memberikan secercah harapan bagi masyarakat.

Warga berharap konflik tidak kembali pecah dan perdamaian jangka panjang bisa terwujud. Tanpa syarat menghentikan program nuklir Iran yang selama ini menjadi isu utama dalam ketegangan kedua negara.



(Tamara Sanny)