Saham-saham teknologi asal Amerika Serikat (AS) anjlok sejak awal pekan. Hal ini disinyalir karena melonjaknya minat terhadap model kecerdasan buatan (Ai) dari Tiongkok DeepSeek.
Ai asal Negeri Tirai Bambu itu dinilai lebih kompetitif lantaran rendahnya biaya khusus pada perusahaan rintisan Ai
DeepSeek yang menimbulkan keraguan tentang valuasi sektor yang tinggi.
DeepSeek saat ini telah menyalip saingannya dari AS yaitu ChatGPT. DeepSeek sudah menjadi aplikasi gratis peringkat satu di App Store Apple di Amerika Serikat dengan merilis R1 sebuah model reasoning open source yang diklaim mengungguli model buatan Open Ai dalam berbagai pengujian.
Mengutip Reuters, DeepSeek mengatakan mereka menggunakan cip berbiaya lebih rendah dan juga lebih sedikit data sehingga menantang taruhan di pasar, kalau Ai akan mendorong permintaan di sepanjang rantai pasokan dari pembuatan cip ke pusat data.
Sebelumnya pada awal pekan kemarin, Wall Street membuka perdagangan dengan sangat buruk. Ketiga indeks Wall Street bergerak di zona negatif secara bersamaan. Penurunan Wall Street pada awal perdagangan ini disebabkan oleh dorongan Ai Tiongkok yang mengguncang saham-saham Big Tech.
Saham-saham yang mengalami tekanan besar di antaranya adalah Nvidia yang anjlok hampir 17%, Broadcom 17%, AMD yang turun 6,4%, Microsoft melemah 2,1%. Perusahaan pendukung seperti penyedia energi juga ikut terpukul dengan Constellation Energy yang jatuh hampir 21?n Vistra yang terkikis 28%.
DeepSeek sedang menjadi pembicaraan di dunia teknologi startup. Ai asal Tiongkok ini berhasil mencuri perhatian dengan model Ai terbarunya di R1 yang disebut-sebut mampu menyaingi ChatGPT. Bahkan model ini sudah memuncaki App Store iOS dan membuat banyak orang penasaran.
Dengan harga yang jauh lebih murah tapi performa setara dengan open Ai, DeepSeek membuka babak baru dalam persaingan teknologi antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS). Namun DeepSeek tidak hanya menarik perhatian karena performanya yang tinggi, startup ini juga memiliki pendekatan unik dalam mengembangkan model Ai yang membuatnya berbeda dari para pesaingnya di AS.
DeepSeek menawarkan dua model keunggulan DeepSeek-V3 dan DeepSeek-R1 yang diklaim memiliki efisiensi dan performa lebih baik dibandingkan model Ai lain di pasar. DeepSeek-V3 dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna di berbagai bidang, mulai dari menjawab pertanyaan sehari-hari hingga menangani tugas-tugas kompleks seperti perhitungan matematika, dan pemecahan masalah logika.
Streaming