18 April 2024 15:00
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menerima kunjungan bilateral Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi, Kamis pagi, 18 April 2024. Pertemuan tersebut membahas kerja sama ekonomi dan stabilitas kawasan.
Retno Marsudi menegaskan dalam pertemuan tersebut mendalami kerja sama ekonomi. Khususnya investasi yang akan diberikan Tiongkok di sejumlah bidang investasi di Indonesia, yakni hilirisasi, manufaktur, transisi energi, dan ketahanan pangan.
"Dalam pertemuan bilateral tadi, beberapa hal dibahas, antara lain pertama, kedua pihak sepakat untuk memperkokoh kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara, hubungan bilateral akan terus diperkokoh dengan terus menghormati hukum internasional," kata Retno.
Melalui pertemuan ini, Retno mengungkapkan volume perdagangan barang dari Indonesia ke Tiongkok lebih meningkat. Dalam hal ini, akses produk Indonesia seimbang di pasar Tiongkok.
Indonesia melihat Tiongkok merupakan salah satu mitra kerja yang sangat strategis. Hal ini terlihat dari nilai investasi Tiongkok di Indonesia lebih dari USD7,4 miliar.
"RRT merupakan mitra dagang terbesar bagi Indonesia dengan volume perdagangan mencapai lebih dari USD127 miliar. RRT juga merupakan salah satu investor asing terbesar dengan nilai investasi lebih dari USD7,4, tahun lalu," ungkap Retno.
Selain itu, kedua Menteri Luar Negeri juga turut menyepakati peningkatan kerja sama dalam bidang cyber dan menjaga stabilitas Indo-Pasific.