PAM Jaya Gelar Jakarta Water Hero 2025

PAM Jaya menggelar acara Jakarta Water Hero 2025. Acara ini sebagai bentuk apresiasi kepada para pelanggan hingga komunitas yang berjasa dalam menjaga kualitas air bersih di Jakarta.

Sejumlah penghargaan diberikan kepada pelanggan, komunitas, hingga kedinasan, yang dianggap telah memberikan dampak baik dalam memastikan kelanjutan air bersih di Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengapresiasi PAM Jaya dalam menyediakan akses air bersih bagi masyarakat Jakarta. Terlebih, cakupan layanan air bersih PAM Jaya mengalami peningkatan dari 71 menjadi 73 persen dalam dua bulan terakhir.

Pramono pun kembali menargetkan PAM Jaya agar bisa meningkatkan cakupannya hingga 85 persen di tahun depan. Melalui peningkatan cakupan layanan air bersih, Pramono berharap PAM Jaya bisa segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2027 mendatang.

"Komoditas yang dibutuhkan oleh semua orang. Kalau di-IPO-kan apalagi pelanggannya lebih dari 2,5 juta aktif orang yang menggunakan air di Jakarta, saya yakin pasti size-nya PAM Jaya akan besar sekali," kata Pramono, dikutip dari tayangan Metro Siang, Metro TV, Sabtu, 5 Juli 2025. 
 

Baca juga: PAM Jaya Target Layani Seluruh Jakarta pada 2030

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengaku bersyukur atas meningkatnya partisipasi pelanggan untuk menggunakan air bersih dengan fasilitas perpipaan. Hal ini menunjukkan banyak masyarakat mulai sadar terhadap pentingnya konservasi air tanah. 

Arief juga merasa optimis dengan target yang diminta oleh Gubernur Pramono. Menurutnya, sejumlah rencana akan dilakukan. 

Mulai dari groundbreaking pembangunan gedung sentra layanan yang terintegrasi dengan pusat edukasi air mata pertama di Indonesia, hingga mendirikan water treatment plant di Pesanggrahan dengan kapasitas 750 meter kubik yang nantinya bisa berkontribusi pada pengairan air bersih untuk rumah-rumah yang berada di kawasan Jakarta Selatan. 

"Bismillah kita sedang melakukan berbagai hal pendekatan, baik itu perubahan status hukum, kemudian mendapatkan blessing dari berbagai pihak stakeholder. Kalau kita sudah siap, saya akan melaporkan kepada Pak Gubernur bahwa PAM Jaya siap melantai di Bursa Efek Indonesia," ungkap Arief.