Transaksi Masyarakat Bakal Dipantau Payment ID, Amankah?

9 August 2025 23:26

Habis terkening dorman, terbitlah Payment ID. Dalam sepekan, jagat maya kembali diramaikan oleh kebijakan menyangkut sistem keuangan. Setelah pemblokiran rekening dorman menimbulkan kegaduhan, kali ini giliran Payment ID yang dianggap terlalu mencampuri ranah privasi warga.  

Sistem Payment ID ini akan mengintegrasikan seluruh aktivitas keuangan. Mulai dari transaksi jual beli, penggunaan e-wallet, rekening bank, hingga kartu kredit. 

Sistem ini juga membuat Bank Indonesia bisa melihat pendapatan seseorang termasuk sumber pendapatan, pengeluaran, tanggungan, atau kewajiban finansial sampai keterlibatan pinjaman online

Payment ID rencananya akan mulai diuji coba pada 17 Agustus 2025. Sejumlah warganet mengaku takut, ada pula yang mempertanyakan tujuan di balik kebijakan tersebut. 
 

Baca juga: Masyarakat Diminta Mewaspadai Kejahatan Digital yang Semakin Kompleks

Menanggapi respons warganet terkait Payment ID, Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Dudi Darmawan mengatakan Payment ID berfungsi sangat kuat, karena nantinya Bank Indonesia dapat mengetahui profil keuangan dan masing-masing warga negara tanpa terkecuali para petinggi dan pejabat negara.

Pengembangan Payment ID akan mencakup tiga fungsi, yakni kunci identifikasi profil pelaku sistem pembayaran, kunci autentifikasi proses transaksi, dan kunci unik dalam proses agregasi antara profil individu dan data transaksional yang granular.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)