27 July 2023 21:47
Ada banyak dugaan soal siasat pemimpin Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang dalam memperkaya diri. Di antaranya, Panji diduga memalsukan akta tanah untuk meminjam uang dan diduga mentransfer dana BOS ke rekening pribadinya.
Hal ini masih ditelusuri oleh polisi dan PPATK untuk mencari muara aliran uang mencapai triliunan rupiah yang diduga masuk ke kantong Panji Gumilang.
Polisi mengungkap, Panji Gumilang meminjam duit dari hasil memalsukan dokumen akta tanah yang digunakan sebagai jaminan pinjaman. Polisi tengah mendalami soal ini dengan memeriksa dua saksi.
Adapun cara lain Panji Gumilang mendapatkan uang diduga dengan menggelapkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang jumlahnya mencapai Rp4 miliar pertahun. Hal ini diungkap Menkopolhukam Mahfud MD beberapa waktu lalu.
"Ini kami angkat jadi tindak pidana pencucian uang. Sebab ada indikasi dana BOS masuk ke institusi, lalu pindah ke rekening-rekening pribadi Panji Gumilang," kata Mahfud MD di Gedung DPRD DIY, Sabtu 15 Juli 2023.
Panji Gumilang tidak membantah dugaan penggelapan dana BOS. Ia bahkan sesumbar akan mengembalikan dana BOS yang selama ini diterima Al-Zaytun.
"Dana BOS semuanya dari 2009-2023 adalah Rp55 miliar. Namun kalau itu dianggap mengganggu keuangan negara, kami sanggup mengembalikannya," tegas Panji Gumilang.
Dalam kesempatan lain, Panji juga membeberkan bagaimana dirinya membeli tanah. Sebelumnya, Mahfud MD menyebut ada ratusan sertifikat atas nama Panji dan keluarga yang terkait dugaan pencucian uang.
Dugaan penyelewengan dana BOS adalah salah satu dugaan pencucian uang yang dialamatkan ke Panji Gumilang. Menurut analisa PPATK, uang-uang bantuan dan operasional yayasan dialihkan ke rekening pribadi dan digunakan untuk kepentingan lain, misalnya membeli tanah.
Streaming