14 August 2025 19:57
Di tengah ancaman kelaparan, warga Gaza juga harus berjuang mendapatkan air minum dan mencuci. Dengan keringat dan debu yang membasahi, mereka menyeberangi puing-puing untuk mengisi botol, ember, bahkan kantong plastik kecil bekas pakai, lalu membawanya kembali ke tenda.
Meningkatnya suhu di musim panas semakin memperburuk keadaan. Para ahli memperingatkan bahwa air yang mencapai wilayah tersebut jauh lebih sedikit daripada kebutuhan minuman untuk menopang kehidupan. Bahkan ketika air tersedia, air tersebut seringkiali keruh dan tidak aman untuk dikonsumsi.
Infrastruktur yang hancur, kekurangan bahan bakar atau listrik untuk instalasi dan pompa desalinasi, pembatasan pergerakan dan tidak adanya akses ke air minum kemasan membuat air bersih sulit didapatkan.
Baca juga: Ditolak dari Gaza, Kiriman Bantuan Terbengkalai di Gudang dan Pinggir Jalan |