Pemerintah Harus Atasi Masalah Fundamental Ekonomi Sebelum Tarik Investor

3 April 2025 10:45

Jakarta: Pengamat ekonomi dari Center of Economic and Law Studies (Celios) Bima Yudistira menilai, bahwa upaya Presiden Prabowo Subianto dalam menarik investor sebaiknya tidak hanya berfokus pada komunikasi. Menurutnya, pemerintah juga harus mengatasi masalah fundamental dalam perekonomian Indonesia.  

Menurut Bima, membangun komunikasi dengan investor dan pelaku pasar keuangan memang penting, namun tidak cukup untuk membangun kepercayaan investor jika tidak dibarengi dengan solusi konkret terhadap tantangan ekonomi yang ada.

Ia menyoroti beberapa isu yang perlu mendapatkan perhatian serius. Misalnya, tekanan terhadap daya beli masyarakat, dampak kenaikan tarif perdagangan global, serta masalah fiskal yang berkaitan dengan utang dan penerimaan pajak.  
 

Baca Juga: Makin 'Suram', Tarif Trump Bikin Investor Tinggalkan Dolar AS

"Yang dibutuhkan sekarang bukan hanya komunikasi, tetapi juga bagaimana meyakinkan investor bahwa pemerintah memahami ada tekanan terhadap daya beli masyarakat. Dampak dari kenaikan tarif perdagangan global, misalnya kebijakan tarif yang dilakukan oleh Trump, berpotensi memukul industri dalam negeri," ujar Bima dikutip dari Headline News Metro TV pada Kamis, 3 April 2025.

Bima juga menekankan bahwa pemerintah harus mengakui dan segera mencari solusi atas masalah fundamental ekonomi dan fiskal agar utang serta penerimaan pajak tidak menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi. Selain itu, pemerintah perlu memastikan bahwa tata kelola anggaran negara (APBN) dilakukan secara transparan, akuntabel, dan bebas dari praktik korupsi.  

"Jika pemerintah mampu membenahi masalah fundamental ini dan menghadirkan paket kebijakan ekonomi yang lebih lengkap, ditambah dengan komunikasi yang lebih baik, maka kepercayaan investor akan meningkat. Ini juga akan membantu mencegah arus modal asing keluar semakin besar, terutama setelah periode Lebaran," ucapnya.  


(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)