Tim Indonesia Search and Rescue (INASAR) berhasil mengevakuasi empat jasad korban gempa bermagnitudo 7,7 di Myanmar. Tiga korban ditemukan bersamaan, sementara satu lainnya ditemukan di hari berbeda di bawah reruntuhan lantai dasar bangunan.
Evakuasi dilakukan di kompleks perumahan di Naypyidaw, salah satu titik terdampak parah. Proses evakuasi berlangsung menantang karena struktur bangunan yang terjepit akibat gempa.
Pemerintah Indonesia juga menyalurkan
bantuan kemanusiaan sebesar 150 ton, yang diserahkan langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Tentara Nasional Indonesia (TNI) Suharyanto, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, dan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) Marsda TNI Mohammad Syafii kepada pemerintah Myanmar melalui Kementerian Luar Negeri di Bandara Internasional Naypyidaw.
Menurut data Kementerian Kesejahteraan Sosial dan Permukiman
Myanmar, dari total 3 ribu korban meninggal dunia, sebanyak 497 di antaranya berasal dari Naypyidaw, sementara 11 orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Upaya pencarian dan penyaluran bantuan terus dilakukan untuk membantu masyarakat yang terdampak
bencana ini.
(Zein Zahiratul Fauziyyah)