Sebanyak 47 kelapa Sekolah Rakyat mengikuti retret tahap kedua yang digelar Kementerian Sosial (Kemensos). Peserta mendapatkan materi mengenai pengenalan Sekolah Rakyat, penguatan karakter, dan pelatihan kedisiplinan.
Retret tahap kedua ini diselenggarakan oleh Kemensos di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (Pusdiklat Kesos) Marga Guna, Jakarta Selatan, dari 2-7 Juli 2025.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono, memberikan arahan langsung kepada para peserta.
Menurut Gus Ipul, kepala sekolah harus menjadi role model sekaligus kompas moral bagi murid dan lingkungannya. Retret ini dirancang untuk menyamakan langkah, tekad, dan pemahaman antara pemerintah dan pendidik, sebelum
Sekolah Rakyat resmi dimulai pada 14 Juli mendatang.
Ia juga meminta kepala sekolah untuk memperkuat empat sosial, agar bisa memahami secara menyeluruh kondisi murid, guru, sekaligus lingkungan sekolah, dan memastikan lingkungan belajar kondusif, bebas dari perundungan, kekerasan, maupun intoleransi.
"Tanggal 14 itu dimulai pembelajaran pertama, yang kita sebut sebagai masa orientasi, masa matrikulasi, masa saling mengenal satu dengan yang lain, baik itu guru,
kepala sekolah, dan siswa-siswinya." kata Mensos, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dikutip dari tayangan
Prioritas Indonesia Metro TV, Kamis, 3 Juli 2025.